Cari Blog yang lain

Selasa, 02 Juni 2009

Konkurs Perkutut Besar Siliwangi Cup Tasikmalaya

Gelaran Siliwangi Cup X 2009 di Tasikmalaya akhir pekan lalu (23-24/5) benar benar menjadi bukti kejayaan perkutut di Tasikmalaya kembali bangkit. Hal ini terlihat langsung dengan antusiasme kungmania dari berbagai kota yang ngluruk kota Tasikmalaya untuk melompakan sang jagoan, bahkandi H-3 saja tiket lomba yang disediakan panitia seluruhnya sudah berpesan oleh kungmania. Panitia juga terlithat sempat juga mulai menolak pendaftaranvia telpon karena jatah pesanan pendaftaran memang sudah habis. Gelaran 2 hari di Tasikmalaya benar benar fantastik, panitia sukses menjadikan Siliwangi Cup 2009 sebagai magnit kembalinya kejayaan Tasikmalaya yang sempat meredup.

Tokoh Tasik Comeback
Kesuksesan lomba Siliwangi Cup 2009 yang digelar Korda Tasikmalaya sebenarnya mendapat support besar dari tokoh tokoh lawas yang sempat lama berhenti main hobi perkutut, sekarang menjadi hari yang special tokoh tokoh lawas Tasikmalaya kompak turun ke lapangan. Lihat saja duet Abay Palem dan Watma Sobbandi terlihat saling sharing dipinggir lapangan sambil memantau jawara jawara lomba yang sedang manggung. Deut ACC Akian dan Kian Yong juga asyik mensupport Tiger jawara baru yang diusungnya , sementara Aan GM juga terlihat ikut mensupport duet ACC yang lagi tegang melihat aksi Tiger. Dan disela sela mereka juga tersihat Sun Yan WA yang sempat lama berhenti sepertnya punya roh lagi untuk kembali bermain perkutut. Juga terlihat Sandi ITP yang sudah beberapa bulan ini beres beres kandang dari dan juga terlihat di lapangan dan yang tak kalah heboh adalah semangat Akiong AK yang sukses menarik beberapa tokoh lawas Tasikmalaya untuk kembali meramaikan perkutut tasikmalaya. “Satu bukti yang bakal kami tujujukkan adalah bahwa Tasikmalaya masih bisa menjadi yang terbaik di perkutut Indonesia,” kata Abay Suryana slalah satu tokoh penting perkututan di Tasikmalaya.
Apalagi saat menjadi tuan rumah, Tasikmalaya juga menempatkan 3 jawara terbaiknya duduk di deretan 6 besar Aljazair bergelang TPP milik Abay Palem Tasikmalaya yang sudah diprediksi bakal bisa mengatasi jago jago tamu akhirnya menuntaskan tugasnya dengan baik. Aljazair yang dikerek #45 dengan kemampuannya bisa dengan lihai mengumpulkan poin demi poin bahkan bendera 4 warna juga diraihnya sebagai salah satu keberhasilan mengalahkan lawan lawannya. Kemenangan Aljazair tentu disambut suka cita oleh pemiliknya Abay Palem, maklum kemenangan Aljazair di kandang sendiri bisa jadi pertanda bahwa perkututan Tasikmalaya benar benar sudah kembali. “Sukses ini menjadi penting buat kungmania Tasikmalaya, pasalnya dengan keberhasilan kali ini Tasikmalaya bisa mnjadi benar benar akan mejadi bagian penting dalam perkututan nasional,” kata Abay usai Aljazair dipastikan juara pertama di Siliwangi Cup 2009.
Di posisi ke-2 ada Camelia bergelang New Altis milik H Nury Cikarang moncernya Camelia memang mengejutkan pasalnya berada di blok terpisah dari blok “panas” Camelia mampu mengoptimalkan kemampuannya. Kemaenangan Camelia di Tasikmalaya bisa mendongkrak perolehan poinnya di klasemen sementara LPI 2009. Di posisi ke-3 ada Tiger bergelang Aristos milik duet ACC Akian & Kian Yong, sukses duduk di 3 besar bagi ACC BF adalah sungguh diluar dugaan pasalnya ACC yang terbilang baru otak atik kandang dan sedang memilah milah indukan baru kandangnya ternyata bisa menyiapkan Tiger dengan baik bahkan bisa masuk tiga besar. Turkey di posisi ke-4, debutan anyar Terminal Perkutut ini memang sempat memberikan perlawanan. Lenggang Kangkung di posisi ke-5 dan Jamaica jawara milik Hendry Sobbandi melengkapi keperkasaan jago tuan rumah Tasikmalaya. Pasalnya sebelum lomba sudah diingatkan bahwa kungmania harus hati hati dengan jago tuan rumah, dan ini benar benar terbukti bahkan di babak awal saja tri jago Tasikmalaya tersebut langsung memimpin perolehan poin.
.
JUARA DEWASA SENIOR
1.ALJAZAIR (MLT) - Abay Suryana Palem BF Tasikmalaya
2.CAMELIA (New Altis) - H.Nury Cikarang
3.TIGER (Aristos) - ACC BF Tasikmalaya
4.TURKEY (Terminal) - Tim Terminal Surabaya
5.LENGGANG KANGKUNG (Putri Kuning) - H.Nury Cikarang
6.JAMAICA (TPP) - Hendry Sobbandi Tasikmalaya
7.WINDU (Toon) - Edy Santo Surabaya
8.ENJOY AJA (Rafie) - Awang NAA BF Cisoka
9.PONARI (Wiras) - H.Adrais Surabaya
10.MADONNA (KPP) - Awih Jordi BF Tangerang
11.ST (TPP) - MTG BF Bekasi
12.BUNGA (Grand Master) - Heru DS Balikpapan
13.MONALISA (Diva) - Rocky Jakarta
14.MASTER PIECE (Jupiter) - H.Fannan Sampang
15.CASSANDRA (KPP) - Bambang/Atjang TGM Cierebon
16.OBAMA (Grand Master) - Sendi/Uhad Cilegon
17.KEMON (SGT) - Sendi/Uhad Cilegon
18.BUSSET (Haas) - Prima BF Bogor

Dewasa Yunior
Di dewasa yunior, Pele Jr bergelang Pele membuat kejutan di kelasnya, dengan kemunculan Pele Jr paling tidak ini memberikan bukti bahwa Pele BF salah satu peternak besar dari Bandung ini sudah comback ke lapangan dan yang jelas siap dan ikut meramaikan perkututan nasional. Di posisi ke-2 adala Cairo bergelang Jupiter milik H.Agustian, di urutan ke-3 ada Panser jawara milik Wandi yang sempat bertarung dan memberi perlawanan pada Pele Jr dan Cairo.
.
JUARA DEWASA YUNIOR
1.PELE JR (Pele) - Pele BF Bandung
2.CAIRO (Jupiter) - H.Agustian/Tim HBC 54 Bekasi
3.PANSER (Robby) - Wandy/Tuslan Kadipaten
4.HAMMER (MLT) - H.Halidi Pasuruan
5.AMANGKURAT (Haas) - H.Azis Cirebon
6.GMT (Grand Master) - Gunawan Bangkalan
7.SANG PREDATOR (RIG) - Tris Banjarmasin
8.THE MASTER (LY) - Tiek Gwan Surabaya
9.TRINITI (Golden) - Akong Bandung
10.KOLEKTOR (PD) - Mulyatno/H.Hamid Surabaya
11.PUSPAJAYA (Ganesha) - Asep PJ BF Cirebon
12.PUTRA SUNDA (Ujang) - Ujang BF Jogjakarta
13.MUTIARA HITAM (CHI) - Dr.Lukas Jakarta
14.LEO PATRA (Monalisa) - Aloy Monalisa BF Jakarta
15.SILIWANGI (TNG) - Tung An Bandung
16.TJ (Palem) - Subiyanto Tasikmalaya
17.ARJUNA (AK) - SP Sihombing Banjar
18.TIRAT (SDL) - Si Doel Surabaya
19.SHS (Haas) - Can Can Jakarta
20.SANJA VAN JAVA (Wiras) - Asep Cirebon

Piyik Senior
Di kelas piyik senior yang digelar di hari Sabtu juga terlihat seru, pasalnya 3 kelas yang dibuka panitia juga direspon sangat bagus oleh peserta. Jawara di kelas tersebut adalah Gonzales bergelang Golden milik Johan Nirwana yang juga salah satu debutan yang langsung bisa mengusung jawara muda di even yang bergengsi. Di posisi ke-2 Wira Putra bergelang Wiras yang dikawal Cin Sen Rindu mamu memberikan perlawanan yang berarti. Dan di urutan ke-3 ada Raja Tengkung bergelang Thien milik New SH Semarang.

JUARA PIYIK SENIOR
1.GONZALES (Golden) - Johan Nirwana BF Bandung
2.WIRA PUTRA (Wiras) - Ting Sen Surabaya
3.RAJA TENGKUNG (Thien) - New SH Semarang
4.THE MAGIC (Terminal) - H.Didik/Tim HBC 54 Pontianak/Bekasi
5.GANDRUNG (Panda) - Muh.Thalib Tegal
6.HIGHLANDER (Robby) - YM/Tuslan Kadipaten
7.MIAJI (Manila) - Henry Manila BF Bandung
8.NUSA PERSADA (AS) - Degus Bandung
9.PERINDU (Country) - Sunandar Bandung
10.PUTRA SUNDA (Ujang) - Ujang PS Jogjakarta
11.KORNYUT (Epost) - Wawan O’coy Malang
12.OKE BOSS (TGM) - Gunawan Cirebon
13.KENCANA BAHARI (TGM) - Gunawan Cirebon
14.BUNGA DESA (AFF) - Affendy Jakarta
15.Gantangan 134

Piyik Yunior
Di kelas piyik yunior Bintang Muba bergelang Xena mampu membuat suasana pertarungan di kelasnya seru pasalnya jawara milik Very Sekayu Palembang ini mampu memberikan kejutan di lapangan. Di posisi ke-2 direbut oleh Champion jawara milik H.Musfik Pamekasan menjadi wakil satu satunya wakil Madura yang duduk di 2 besar kejuaraan Siliwangi Cup 2009. Di posisi ke-3 ditempati oleh Rossi bergelang Wat milik Permadi.
.
JUARA PIYIK YUNIOR
1.BINTANG MUBA (Xena) - Ferry - Sekayu
2.CHAMPION ( SDA) - Drs Lamidi
3.ROSSI (WAT) - Permadi Djojo Jakarta
4.CITRA LUGINA (Manila) - Alay Bandung
5.TPM NAGA SASRA (Cobra) - Bisma Bekasi
6.RINJANI (ACC) - H.Ade Rahmat Ciamis
7.MASTER (WAT) - Permadi Djojo Jakarta
8.PETERPAN (Golden) - Akong Bandung
9.SUTRADARA (AWS) - Awang Surabaya
10.HURA HURA (MTG) - Tim MTG Bekasi
11.ARJUNA (Romo Panggih) - Suharto Purworejo
12.VAGANZA (CHI) - Eman Bandung
13.ROBOT (Inter) - H.Endang Tasik
14.ANGIN SURGA (JBM) - Bambang Jakarta
15.ISMOYO (Romo Panggih) - Suharto Purworejo

Piyik Hanging
Di kelas piyik hanging Bintang Kujang bergelang Prima milik Iwan Kujang memberikan surprise di kelasnya, dengan penampilan yang terbilang optimal Bintang Kujang menjadi salah satu debutan yang bisa segera bersinar di level jawara di Jabodetabek dari Indonesia secara luas. Di posisi ke-2 ada Hypnotis jawara bergelang Granat Chi Bandung milik Akim juga terbilang debutan, dan sekali lagi moncernya Hypnotis juga membawa nama nama pemain lama Bandung Akim yuang saat ini juga sudah ikut meramaikan perkututan di Jawa Barat. Di urutan ke-3 Eleonora menjadi juara 3 di kelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar